Cara Membuat Empal Gepuk yang Gurih dan Empuk

BAGIKAN DI: Facebooktwitterpinterestlinkedintumblr

Ada banyak ragam olahan daging sapi dengan selera nusantara, namun empal gepuk mungkin termasuk yang paling populer(setelah rendang). Selain mudah dibuat, menu inijuga lebih mudah diterima lidah luar maupun lokal. Tak perlu memasak berjam-jam seperti saat membuat rendang, dan bumbunya pun sangat mudah dicari. Cukup dipadukan dengan nasi hangat dan sambal kesukaan, empal gepuk bisa menjadi penggugah selera makan dan sumber kebahagiaan yang hakiki.

                            (Ilustrasi foto: dapurkobe.co.id)

Satu kendala yang kerap dijumpai saat memasak empal adalah daging yang masih terasa alot atau keras. Tentu ada beberapa penyebab n solusi terkait hal ini, di antaranya adalah soal pemilihan daging dan cara mengolah. Menggoreng empal terlalu garing pun bisa membuat daging sapi terasa keras saat disantap. Berikut ini adalah satu resep empal atau cara membuat empal daging sapi supaya tidak hanya gurih dan nikmat, tapi juga empuk.

 

Bahan:

– 400 gr daging sapi. Bisa dipilih yang tanpa lemak

– 1 ltr santan

– 2 batang serai, digeprek

-3l embar daun salam

– 3 sdm gula merah

– 2 sdm air asam jawa

– garam dan gula secukupnya

 

Bumbu halus:

– 6 siung bawang putih

– 10 siung bawang merah

– 1 sdm ketumbar

– 3 butir kemiri

– 1ruaslengkuas

– 1/2 sdt lada putih

 

Cara membuat:

  1. Potong-potong daging kurang lebuh setebal 1 cm.
  2. Rebus daging bersama santandan bumbu halus. Masukkanpula daun salam, batang serai, gula merah, air asam jawa.
  3. Masak hingga mendidih, sambil sesekali diaduk dan dicicipi apakah manis dan asinnya sudah pas. Jika masih kurang tinggal ditambahkan garam dan gula secukupnya. Setelah mendidih kecilkan api dan masak hingga kuah agak menyusut.
  4. Angkat daging, lalu gepuk-gepuk sebentar supaya daging lebih pipih dan seratnya agak terbuka (tapi jangan sampai remuk). Kemudian masukkan lagi dalam sisa kuah, dan masak sampai semua meresap.
  5. Empal daging sapi sudah siap digoreng. Tinggal goreng sebentar, jangan terlalu kering, lalu hidangkan dengan nasi hangat, sambalbawang (atau lainnya tergantung selera), dan lalapan.

 

Updated: 24 September 2018 — 5:10 pm

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *