Nikmatnya Bebek Goreng Bertabur Serundeng ala Nasi Bebek Tugu Pahlawan Surabaya

BAGIKAN DI: Facebooktwitterpinterestlinkedintumblr

Di antara semua jenis kuliner yang ada di Surabaya, rasanya ada yang kurang jika belum mencicipi kelezatan nasi bebek atau bebek gorengnya yang sudah melegenda dan bahkan menjadi ikon tersendiri bagi kuliner Kota Pahlawan ini. Memang bebek goreng adalah makanan nasional yang bisa mudah dijumpai di mana saja, namun bebek goreng Surabaya menawarkan ciri khas tersendiri, dari bumbu rempah yang kaya, taburan kremes atau serundeng, hingga sambalnya. Menurut informasi, menjamurnya kuliner nasi bebek di Surabaya sebenarnya baru dimulai kurang lebih dua puluh tahun yang lalu. Sejak itu nasi bebek menjadi salah satu destinasi wisata kuliner utama di Surabaya, bahkan popularitasnya mengalahkan kuliner tradisional Surabaya lain yang lebih otentik.

Salah satu tempat yang terbilang legendaris dalam khasanah perbebekan di Surabaya adalah Nasi Bebek Tugu Pahlawan. Dari mulai buka di petang hari tempat ini tak pernah sepi pembeli dan mereka rela harus antri cukup lama demi mendapatkan sepiring nasi bebek favorit. Tidak cuma itu, pembeli di sini juga mesti mempunyai empati yang cukup tinggi, karena saat bersantap kadang sudah ada pembeli lain yang mengantri untuk menempati kursinya. Dengan begitu banyaknya pengunjung, tak sedikit pula yang datang dari luar kota, bebek goreng Tugu Pahlawan ini pastilah bukan sekadar bebek goreng biasa.

 

Benar saja, begitu tersaji dalam piring bersama nasi putih, tampilan bebek gorengnya tampak begitu berbumbu. Belum lagi taburan serundeng kelapa berwarna cokelat muda di atasnya yang semakin membuat orang penasaran dengan rasanya dan tidak sabar untuk segera menyantapnya. Untuk sambal ada dua macam pilihan: sambal matang yang tidak terlalu pedas dan agak manis, serta sambal mentah yang tampak provokatif dengan cabai yang diulek kasar dan rasa pedas yang lebih intens. Beberapa potong timun pun menjadi lalapan standar, lumayan untuk meredam pedas yang menyengat di bibir. Ada beberapa pilihan menu yang bisa dipilih: paha super, paha biasa, dada, jeroan, dan protolan. Yang favorit dan paling cepat habis adalah paha super, jadi jangan datang terlalu malam jika ingin mencobanya.

 

Bebek gorengnya sendiri mempunyai tekstur yang garing dan renyah di luar, namun daging di dalamnya masih terasa lembut. Tak ada lagi bau amis khas bebek yang bisa meruntuhkan nafsu makan. Yang menonjol adalah aroma dan rasa gurih-asin bebek goreng yang terasa begitu sempurna saat berpadu dengan nasi pulen dan sambal mentah yang pedas. Keringat yang mengucur saat melahap bebek goreng Tugu ini menjadi pertanda bahwa si pelahap sedang menggapai klimaks kenikmatan yang hakiki. Tempat yang sederhana, pengunjung yang padat, semuanya itu serasa tiada artinya begitu mulai menikmati suap demi suap Nasi Bebek Tugu Pahlawan yang melegenda.

 

Nasi Bebek Tugu Pahlawan Surabaya
Buka: 18.00 WIB – habis
Lokasi: Tugu Pahlawan, Jl. Tembaan, Alun-alun Bubutan, Surabaya

Updated: 2 Agustus 2018 — 9:22 pm

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *