Berwisata kuliner di Semarang takkan lengkap bila belum mencoba Tahu Gimbal. Ini adalah makanan khas Semarang yang komposisinya kurang lebih sama dengan tahu kupat, atau ketoprak jika di Jakarta. Sama-sama menggunakan ketupat / lontong, tahu, kol, kecambah, dan siraman bumbu kacang. Yang membedakan, Tahu Gimbal memiliki isian khas yakni bakwan udang atau istilah Semarang-nya gimbal udang. Bumbu kacangnya agak lain karena menggunakan petis udang dan cenderung lebih encer jika dibandingkan bumbu kacang pada umumnya. Tambahan telur dadar / ceplok juga akan membuat Tahu Gimbal makin istimewa.
Di Semarang, Tahu Gimbal biasa dijual di tenda-tenda kaki lima ataupun dijual keliling dengan gerobak dorong. Ada banyak tempat untuk menikmati Tahu Gimbal di Semarang, salah satu yang cukup kondang adalah warung Tahu Gimbal di daerah Plampitan, tak jauh dari Hotel Plampitan. Warungnya bernama “Lumayan”, tetapi warga setempat lebih akrab menyebutnya sebagai Tahu Gimbal Pak Man atau Tahu Gimbal Plampitan.
Warungnya sangat sederhana, namun masakannya terasa mewah di lidah. Udang yang digunakan ukurannya cukup besar sehingga terasa lebih mantap ketika disantap. Racikan bumbunya terasa pas, bisa menyatu sempurna dengan bahan isiannya yang beragam. Tak heran jika banyak yang jatuh cinta dengan Tahu Gimbal Pak Man. Sebagai pencicip pemula Tahu Gimbal, tempat ini bisa menjadi referensi yang sangat layak dicoba.
Buka: 11.00 – 21.00 WIB
Lokasi: Jn.Plampitan No. 54 Semarang. Tidak jauh dari Hotel Plampitan.
September 2013